Setelah koordinasi dengan FKDC selaku pantia lokal di Cirebon, tim Panitia Nasional Temu Inklusi bergerak menuju kantor Bappelitbangda Cirebon untuk menyampaikan rencana penyelanggaraan Temu Inklusi di Cirebon.
Syamsudin ketua panitia nasional Temu Inklusi #6 menjelaskan pertemuan dengan kepala Bappelitbangda juga untuk menyampaikan penyelenggaraan even 2 tahunan tersebut. Selain itu juga untuk memastikan dukungan serta menjalin komunikasi awal untuk persiapan-persiapan mendatang.
“Harapannya kita mendapat dukungan juga dari Bappelitbangda. Serta arahan mungkinya, setelah ini komunikasinmya akan bagaimana,” jelasnya.
Dangi, Kepala Bappelitbangda Cirebon merasa antusias dengan rencana bahwa Cirebon akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Temu Inklusi ke 6 ini. Pihaknya menyatakan siap mendukung dan turut berkomunikasi dalam setiap proses-proses pelaksanaan Temu Inklusi. Dia juga memberi arahan untuk juga berkoordinasi intens dengan Dinas Sosial kota Cirebon.
“Setelah ini bisa koordinasi dengan Dinsos ya. Kalau dari sini (Bappelitbangda) pokoknya siap mendukung,” tuturnya.
Setelah dari kantor Bappelitbangda, kesekan harinya, Tim Panitia nasional Kembali bergerak ke kantor Dinas Sosial. Tim disambut langsung oleh Indra Fitri, kepala Dinas Sosial kabupaten Cirebon.
Senada dengan Bappelitbangda, Indra Fitri juga menegaskan Dinas Sosial siap mendukung dan terlibat dalam penyelenggaraan Temu Inklusi. Bahkan dia juga menawarkan beberapa konsep kegiatan yang menyuguhkan kearifan lokal yang ada di Cirebon.
“Setelah pertemuan ini, kami akan berkoordinasi. Dan kami berharap tentunya juga akan ada koordinasi lanjutan untuk melanjutkan komunikasi penyelenggaraan Temu Inklusi ini,” imbunya.
