Saatnya Bergerak, Berkolaborasi, dan Berkomitmen

Pembangunan yang benar-benar inklusif tidak akan pernah tercapai tanpa keterlibatan semua pihak secara harmonis. Inklusi bagi penyandang disabilitas bukan hanya isu sektoral—ini adalah isu keadilan sosial, hak asasi manusia, dan kemanusiaan. Oleh karena itu, pembangunan inklusif disabilitas harus menjadi agenda bersama yang melibatkan pemerintah, organisasi penyandang disabilitas, masyarakat sipil, sektor swasta, akademisi, mitra pembangunan, komunitas, dan individu.
Temu Inklusi 6 hadir sebagai ruang strategis untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor dan mendorong perubahan nyata. Melalui forum ini, setiap pihak diajak untuk menyusun dan menyampaikan Komitmen Aksi Konkret—sebuah bentuk kontribusi yang dapat diukur, terdokumentasi, dan berkelanjutan—dalam mendorong pembangunan inklusif disabilitas di tingkat lokal maupun nasional.
Komitmen ini tidak sekadar janji, tetapi langkah nyata yang dirancang untuk menjawab berbagai tantangan, termasuk ego sektoral, terbatasnya pendanaan, serta belum optimalnya koordinasi antaraktor pembangunan. Dengan sinergi yang terbangun, kita berharap bisa membuka akses yang lebih luas, adil, dan bermartabat bagi seluruh penyandang disabilitas di Indonesia.
Semua komitmen akan dihimpun melalui portal Komitmen Aksi Konkret Pembangunan Inklusif Disabilitas di situs resmi Temu Inklusi 6, dan berlaku untuk periode dua tahun hingga Temu Inklusi berikutnya. Mekanisme monitoring mandiri akan memastikan setiap langkah terukur dan transparan, menjadi bahan refleksi bersama atas apa yang telah dicapai dan tantangan yang masih harus dihadapi.
Komitmen yang dipublikasikan melalui website Temu Inklusi bukan hanya menjadi pengingat, tetapi juga menjadi simbol keberpihakan kita pada inklusi dan keberlanjutan. Inilah saatnya bergerak bersama. Karena pembangunan inklusif bukan hanya tentang mereka—tetapi tentang kita semua.