Temu Inklusi #6
DETAIL ACARA TEMU INKLUSI #6

Diskusi Tematik
Temu Inklusi membuka ruang bagi organisasi masyarakat, mitra pembangunan, serta organisasi difabel untuk bermitra menyelenggarakan diskusi atau lokakarya tematik sebagai pre-event Temu Inklusi. Diskusi dan lokakarya tematik diharapkan dapat mengangkat topik-topik yang relevan dengan isu dan situasi terkini permasalahan inklusifitas yang perlu dijawab, serta menghasilkan rekomendasi untuk dilaksanakan oleh pemangku kepentingan terkait. Seluruh rekomendasi hasil diskusi tematik akan diolah sebagai dokumen hasil Temu Inklusi untuk disampaikan pada akhir rangkaian kegiatan Temu Inklusi.

Lomba Video Lingkungan Inklusif & Cipta Jingle Temu Inklusi
Adalah wadah ekspresi dan kontribusi generasi muda dalam menyuarakan pentingnya lingkungan yang inklusif, setara, dan ramah bagi semua. Melalui lomba ini, anak muda didorong untuk mengangkat isu-isu inklusi secara kreatif, menyentuh, dan membangun kesadaran publik.

Soft Launching Temu Inklusi #6 tahun 2025
- Tgl Acara : 2025-05-08
- Jam Acara : 07:00
- Lokasi : Cirebon
Pada 8 Mei 2025, panitia Temu Inklusi menggelar soft launching yang menandai dibukanya rangkaian kegiatan Temu Inklusi 2025. Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Cirebon dilanjutkan dengan talkshow tematik ‘Peran Unit Layanan Disabilitas Bidang Ketenagakerjaan dalam Mendukung akses Kerja Difabel di Sektor Formal: Praktik Baik Dari Kabupaten Cirebon’.

Media Briefing
Penjangkauan terhadap media akan dilaksanakan sejak awal persiapan, baik melalui rilis resmi, briefing, maupun publikasi kegiatan-kegiatan pre-event serta seluruh rangkaian kegiatan Temu Inklusi. Panitia juga akan mengajak media partners untuk mempublikasikan penuh rangkaian Temu Inklusi.

Registrasi Peserta Inti
Pada hari ke 0, peserta utama Temu Inklusi yang datang dari berbagai daerah akan check-in di lokasi kegiatan dan melaksanakan registrasi ulang. Dalam registrasi, peserta akan mendapatkan participant kit, termasuk identitas kepesertaan yang wajib dikenakan sepanjang kegiatan. Bagi peserta difabel akan mendapatkan pendampingan. Seluruh peserta inti akan diarahkan dan diorientasikan dengan rumah tempat tinggal yang telah ditentukan dan diperkenalkan dengan Tuan Rumah di Desa Durajaya.

Sarasehan & Ramah Tamah
Setelah registrasi, pada malam harinya seluruh peserta akan mengikuti rangkaian kegiatan galadinner yang dilanjutkan dengan ramah-tamah bersama Pemerintah Desa Durajaya, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon sebagai tuan rumah penyelenggaraan Temu Inklusi. Dalam rangkaian ramah-tamah ini, peserta selain mendapatkan penjelasan mengenai Kabupaten Cirebon secara umum, serta lokasi pelaksanaan kegiatan khususnya, juga akan mendapatkan informasi mengenai seluruh rangkaian kegiatan. Peserta juga akan dihibur oleh suguhan seni oleh komunitas seni di Kabupaten Cirebon, maupun penampil dari peserta yang telah menominasikan kesediaannya untuk mengisi penampilan seni.

Pameran dan Bazar
Sepanjang event yang berlangsung selama 3 hari, akan diadakan pameran dan bazar yang ditargetkan dapat diikuti oleh 60 stand, terdiri dari booth organisasi difabel dan nondifabel, kuliner, serta booth lain yang relevan dengan tema event. Pameran karya seni dan foto-foto yang berhubungan dengan difabilitas atau karya difabel juga sangat diprioritaskan.

Seremoni Pembukaan Temu Inklusi Nasional 2025
Temu Inklusi#6 diusulkan untuk dibuka oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Dalam acara pembukaan, akan diundang pula Kementerian Desa, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Ssosial, serta Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional. Pembukaan akan didahului dengan pementasan oleh seniman difabel yang dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, serta penyerahan praktik baik dan kontribusi organisasi difabel dan masyarakat sipil lainnya terhadap pembangunan yang inklusif. Di antaranya adalah Indikator Desa Inklusif (IDI) dan Indikator Kelurahan Inklusif (IKI) serta alat penilaiannya.

Seminar Nasional
Temu Inklusi#6 akan menyelenggarakan dua sesi plenary berupa seminar nasional. Seminar / plenary pertama akan mendiskusikan upaya dan kemajuan dalam mendorong inklusi difabel, termasuk tantangan dan praktik baik yang ada. adapun pada plenary kedua, yang sekaligus menjadi rangkaian penutup dari Temu Inklusi adalah ‘looking forward’, tentang gagasan, strategi, kolaboras, serta sinergi untuk melanjutkan cita-cita dan tujuan pewujudan inklusi difabel yang belum sepenuhnya tercapai.

Appreciative Inquiry (AI)
Sesi ini didedikasikan sebagai ruang untuk saling berbagi keberhasilan, temuan, praktik baik dan inovasi atas kerja-kerja kolaboratif DPO, CSO, lembaga penegak hukum, pemerintah daerah maupun kelompok lainnya dalam turut menciptakan, mempromosikan serta mendukung inisiatif inklusi bagi difabel. Dalam sesi ini, peserta menggunakan ragam metode presentasi seperti poster, video, pechakucha dan ragam metode pemaparan lain yang menarik.
Mengantisipasi banyaknya peminat, panitia akan memberlakukan seleksi. Peminat diminta membuat video dokumenter atau aktivitas lembaga yang ingin dipresentasikan untuk di-upload di web Temu Inklusi Nasional 2025. Ruang bertanya atau komentar disediakan di web tersebut. Tujuh kandidat dengan presentasi terbaik diberi kesempatan menyampaikan di forum AI ini. Peserta juga diberi ruang di tempat pameran untuk tanya jawab (kopi darat).

Lokabagi – sesi berbagi dan belajar
Sejumlah tematik pembelajaran akan diselenggarakan sebagai salah satu rangkaian Temu Inklusi#6. Untuk memfasilitasi organisasi dan aktivis yang sedang tumbuh dan berkembang, akan disediakan sesi belajar dan jejaring dengan tema ‘peluang akses sumber daya bagi organisasi difabel’. Pada sesi ini, organisasi difabel akan dipertemukan dan belajar dari perspektif donor dan mitra pembangunan, serta organisasi phylantropy.
Akan dilaksanakan pula sesi Lokabagi ‘bekerja dengan dan mengarusutamakan difabel dan kelompok rentan lainnya’ yang menyasar kepada donor, mitra pembangunan, serta organisasi-organisasi non-difabel. Sesi ini akan menjadi ruang bagi para pelaku pembangunan, untuk bertemu dan belajar langsung dari para pelakunya, mengenai cara-cara efektif bekerja dengan difabel dan kelompok rentan lainnya.
Adapun sesi paralel paralel lokabagi yang ketiga adalah ‘perubahan iklim dan transisi energi dan dampaknya bagi difabel dan masyarakat rentan’. Dalam sesi ini, organisasi dan aktivis difabel akan memperkaya perspektif baru untuk memahami konteks isu perubahan iklim dan transisi energi. Pemahaman atas isu ini diharapkan memperkuat peran masyarakat difabel untuk turut terlibat dalam merespon dampak perubahan iklim dan transisi energi.

Refleksi dan Konsolidasi Pergerakan Difabel
Temu Inklusi akan memfasilitasi sesi refleksi, di mana aktivis dan penggerak organisasi yang bergerak pada isu inklusi difabel akan bertemu untuk merefleksikan pengalaman, berbagi tantangan dan solusi, serta memperkuat sinergi dan jejaring untuk semakin memberikan pengaruh bagi menguatnya inklusifitas dalam kebhinnekaan. Sesi ini akan berkontribusi terhadap tumbuh dan menguatnya jejaring, kemitraan dan sinergi di antara organisasi difabel dan masyarakat sipil. Forum ini juga akan menjembatani kesenjangan komunikasi dan jejaring antara Indonesia bagian barat, dimana sebagian sumber daya dan proyek-proyek pembangunan teralokasikan, dengan wilayah Indonesia lainnya di mana sumber daya dan kesempatan kurang terdistribusikan secara setara.

Panggung Budaya Nusantara
Ragam seni dan pementasan budaya nusantara akan digelar sepanjang sore – malam setiap harinya. Pementasan akan dikemas sebagai ruang ekspresi seni dan budaya yang inklusif dari segi aktor maupun pesan yang ingin disampaikan kepada publik. Di sela-sela acara ini diadakan screening film tentang inklusi sosial. Acara gratis dan terbuka untuk umum.

Permainan Inklusif
Para peserta dan anak-anak di Situbondo akan diajak untuk terlibat dalam permainan seru yang menggugah kesadaran mereka tentang difabilitas dan inklusi, sebagai contoh permainan sepak bola dengan menutup mata agar peserta tergambar akan keseharian difabel netra.
Temu Inklusi Nasional juga memberikan ruang bagi anak-anak SD, TK dan PAUD untuk mengenal inklusi sosial. Wadah yang disediakan adalah lomba mewarnai gambar. Tujuannya adalah untuk mengenalkan perspektif difabilitas kepada anak- anak sedini mungkin.

Lomba Foto Instagram
Untuk menggaungkan dan memviralkan Temu Inklusi Nasional 2025 di Instagram, setiap peserta ditantang untuk memotret kejadian-kejadian menarik yang menunjukkan kebersamaan, keragaman, kelucuan, keunikan, maupun semangat. Setiap foto diunggah di Instagram dengan hashtag #temuinklusi nasional 2025 Cirebon. Pemenang akan memperebutkan sejumlah hadiah dari sponsor.

Wisata Inklusif
Pada hari ketiga akan dilakukan jalan santai dan/atau senam sehat inklusif di lapangan desa Durajaya. Peserta senam sehat ini adalah peserta Temu Inklusi Nasional dan warga masyarakat termasuk anak-anak sekolah. Setelah senam akan diadakan pentas seni.

Gala Dinner dan Seremoni Penutupan
Pada hari kedua, mengakhiri rangkaian seminar dan diskusi, akan diselenggarakan gala dinner yang merupakan rangkaian penutupan acara temu Inklusi#6 secara formal. Bupati cirebon, Gubernur Jawa barat dan Kementerian / Lembaga akan bersama-sama mengikuti prosesi penutupan Temu Inklusi. Dalam acara gala dinner dan penutupan ini pula, akan disampaikan dokumen rekomendasi Temu Inklusi#6 yang akan diterima oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, mewakili Kementerian. Acara Temu Inklusi dimohonkan untuk ditutup oleh Gubernur Jawa barat.
TEMU INKLUSI 2025
CIREBON - JAWA BARAT
2 - 4 September 2025
Hari
Jam
Menit
Detik