Isu ketenagakerjaan bagi difabel masih menjadi tantangan besar di Indonesia. Meskipun berbagai regulasi telah dikeluarkan untuk menjamin hak difabel atas pekerjaan yang layak, kenyataannya masih banyak difabel yang kesulitan mengakses dunia kerja, khususnya di sektor swasta. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kurangnya pemahaman terhadap potensi difabel, hingga terbatasnya ruang bagi mereka untuk menunjukkan kapasitas dan kompetensinya secara setara. Melalui ruang diskusi ini, kami berharap peserta tidak hanya memperoleh wawasan baru, tetapi juga terdorong untuk membangun inisiatif serupa di wilayahnya. Dengan memperkuat peran organisasi difabel dan kapasitas individu, terbuka lebih banyak peluang bagi difabel untuk berkontribusi aktif di berbagai sektor, termasuk sektor swasta, secara lebih inklusif dan berkelanjutan.