Minggu (21/05/23), panitia Temu Inklusi Nasional 2023 silaturrahmi ke pengasuh Pondok Pesantren Walisongo, KHR. Kholil As’ad Syamsul Arifin. Kepala Desa Olean, Ansori, dan Kepala Desa Trebungan, Nur Hasan juga ikut mendampingin Panitia Temu Inklusi Nasional 2023.

Ditemui pasca pengajian rutin bersama santri-santrinya, tepatnya pukup 09.15, Kiai Kholil mendoakan agar acara Temu Inklusi Nasional yang akan dilaksanakan pada tanggal 31 Juli – 2 Agustus berjalan sukses dan sesuai yang diharapkan. Putra Pahlawan Nasional, KHR.As’ad Syamsul itu juga berdawuh akan mengirim beberapa khaddam untuk membantu kegiatan Temu Inklusi.

Diwawancarai saat terpisah, Luluk Ariyantiny mengatakan bahwa acara silaturahmi ke kediaman KHR. Kholil As’ad Syamsul Arifin ini dalam rangka untuk meminta doa agar acara temu Inklusi Nasional 2023 berjalan sukses. Bagi pimpinan PPDIS (Pelopor Peduli Disabilitas Situbondo) ini, dukungan dari tokoh kultur Situbondo sangat penting bagi kepanitiaan Temu Inklusi.

“Tidak saja dalam pelaksanaan acara Temu Inklusi, kami akan selalu meminta doa dan restu serta keterlibatan para kiai di Situbondo agar Situbondo benar-benar bisa menjadi Kota Inklusi. Salah satu indikatornya adalah pola hidup masyarakat Situbondo yang sudah bisa menerima difabel bagian dari masyarakat yang memiliki hak yang sama” ujar perempuan yang pernah menyabet Wanita Inspiratif Jawa Timur.